Sepi.....
Kau membuang
sauh
Riak gelombang
Di belakang,
berkeluh
Sedangkan
metamorfosis hidup
Adalah nyanyi
jiwa
Api.....
Menyirat makna
Membara di dada
Seikat kembang
kertas
Memperdaya,
Bukit di
belakang tebing
Telah bersyahwat
dengan langit
Di depan kita
Jalan berkelit
Berhias jurang
menyeringai
Senyum garang
Pada kelopak
Kembang Turi
Berkait dengan
kerikil
Kita ada di balik
Tirai semu
Merenda
fatamorgana
Kau menata
halaman rumah
Akupun merajut
keranjang bambu
Kau menatap jauh
benua
Di balik laut biru
Aku menyemai
ketela rambat
Berakar benang
sutra
Hingga merengkuh
Bumi, kau lebih
suka...
Memburu, bintang
bercumbu
dengan bilah
rindumu
(Semarang, 15
Desember 2011)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar